NASIONALSUMSEL

Lomba Poco-poco Semarakkan Hari Kontrasepsi Sedunia

peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia ini merupakan momen penting bagi seluruh rakyat Indonesia

SIBERNAS.Com, Palembang–Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sumsel menggelar kegiatan senam poco-poco nusantara untuk memperingati hari kontrasepsi sedunia atau World Contraception Day (WDC) tahun 2018. Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Kantor BKKBN Sumsel Jalan Demang Lebar Daun, Jumat, 5 Oktober yang baru lalu.

Senam poco-poco nusantara diikuti oleh 300 peserta yang terdiri dari pegawai BKKBN, mitra BKKBN, IBI Provinsi Sumsel, PLKB/PKB Kota Palembang, dan GenRe. Mereka tampak antusias mengikuti senam yang mengusung tema ‘Kesehatan Reproduksi Untuk Keluarga Terencana Menuju Indonesia Sejahtera”.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel, Drs Waspi mengatakan, senam Poco-Poco yang dilaksanakan ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Kontrasepsi Sedunia yang dilakukan serentak oleh Perwakilan BKKBN Provinsi di seluruh Indonesia. “Kita mengingatkan seluruh elemen masyarakat mengenai pentingnya alat kontrasepsi sebagai bagian dari upaya untuk mencapai sumberdaya manusia yang berkualitas,” ujar Waspi.

Lihat Juga :  Sinkronisasi Penataan Akses Dalam Penataan Tanah Lintas Daerah Kabupaten/Kota

Ditambahkannya untuk pencapaian BKKBN Sumsel secara keseluruhan hingga Juni lalu sebesar 40 persen dan diharapkan akhir tahun nanti bisa diatas 80 persen.

Melalui peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia ini, lanjutnya, pihaknya berkomitmen untuk terus memperjuangkan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), terutama untuk unmeet need dengan mensosialisasikan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) seperti UID Implant atau Vasektomi sehingga masyarakat yang tinggal di daerah perairan, perbatasan dan daerah tertinggal dapat hidup tenang tanpa mengkhawatirkan alat kontrasepsi seperti yang biasa digunakan yakni alat kontrasepsi jangka pendek (pil dan suntik).

Lihat Juga : Musisi Ahmad Dhani Diperiksa Polisi Selama Tiga Jam

Sementara itu, Kabid KSPK  Minarti SE mengatakan, peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia ini merupakan momen penting bagi seluruh rakyat Indonesia,mengingat dengan menggunakan alat konrasepsi sebagai alat untuk memberi jarak kelahiran, juga sebagai alat untuk menciptakan manusia yang berkualitas. Oleh karena ini, pihaknya mengajak seluruh mitra BKKBN untuk ikut terlibat dalam kegiatan Hari Kontrasepsi Sedunia tersebut agar tetap fokus dalam membantu mensosialisasikan program KKBPK hingga bisa mencapai target Total Fertility Rate (TFR) sumsel yang saat ini berada do 2,6 bisa ditekan menjadi 2,3.

Lihat Juga :  Pemkot Prabumulih Tidak Lagi Anggaran Non ASN Mulai 2025

Pada hari yang sama Kaper BKKBN Sumsel dan staf menerima kunjungan kerja dalam rangka penguatan program KKBPK dari BKKBN Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Dalam pertemuan itu diharapkan kedua provinsi bisa berbagi ilmu dan pengalaman dalam pengelolaan program KKBPK sehingga dapat dijadikan pelajaran bagi masing-masing provinsi dalam meningkatkan pelayanan.

Reporter: Maya Citra Rosa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.