SUMSEL

Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Usaha Pemprov Tekan Angka Inflasi

Sibernas.com, Palembang-Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) menjadi salah satu usaha Pemerintah Provinsi Sumsel dalam upayanya menekan angka inflasi. Kota Palembang menjadi prioritas, karena kontribusi terhadap inflasi cukup besar. Bahkan 54 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumsel diterjunkan meng-handle seluruh kelurahan yang terbagi dalam beberapa wilayah.

Asisten II Setda Provinsi Sumsel, Darma Budhy mengatakan, kian memasifkan GSMP sesuai dengan instruksi Gubernur, Herman Deru. Bahwa melalui GSMP, Sumsel dapat menekan angka inflasi. “Terbukti GSMP dapat menekan inflasi Sumsel, sebab masyarakat bisa menanam atau beternak kebutuhan pangannya sendiri,” katanya usai meninjau panen lele dan sayur binaan Dharma Wanita Persatuan Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang (BMTR) Sumatera Selatan.

Lanjutnya, Secara bertahap, Asisten II yang diminta mengkoordinir program GSMP akan melakukan monitoring terhadap seluruh program kerja OPD di bidang ketahanan pangan ini. “Bertahap kita juga akan meninjau OPD lain, akan ada penilaian kepada mereka sejauh mana realisasi kerjanya karena semuanya sudah dibagi per wilayah,” ujar Budhy

Lihat Juga :  PAN Sumsel Kemungkinan Besar Tak Akan Dukung Pasangan MAHAR, Ini Alasannya..!

Budhy menjelaskan, setiap OPD diberi tugas untuk membina tiap kelompok masyarakat untuk memasifkan program GSMP. Berbagai kebutuhan, seperti bibit, perlengkapan dan bahan-bahan lainnya, diberikan kepada kelompok binaan tersebut. Selain dapat menghasilkan untuk kebutuhan sendiri, juga diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. “Kita ingin GSMP di tengah masyarakat terus bergulir, menghasilkan dan berkesinambungan,” jelasnya.

Lebih lanjut diungkapkannya, pihaknya berharap masyarakat yang memiliki lahan, meskipun kecil bisa memanfaatkannya denga mulai menanam berbagai kebutuhan harian di bidang pangan. “Apakah itu cabe, bawang, sayur-sayuran, ternak ayam atau lele dan sebagainya,” ungkap Budhy

Dalam panen lele dan sayuran sawi hidroponik, Dharma Wanita Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang (BMTR) Sumsel melakukan monitoring hasilnya. Kelompok binaan itu telah memanen perdana ternak lele sebanyak 60 Kg dan panen ketiga sawi hidroponik sebanyak 20 Kg. Kelompok binaan itu berlokasi di Jalan Tanjung Sari 2, Lorong Abah RT 33 RW 07, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni.

Ketua Darma Wanita Dinas PUBMTR Sumsel, Ria Anindita mengharapkan, melalui GSMP diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya pada kelompok binaan fna masyaakat sekitar. “Terutama dalam pemenuhan gizi dalam menurunkan angka stunting,” katanya

Reporter : Maulana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.