Sibernas.com, Palembang-Untuk menghindari lulusan yang gagap teknologi (gaptek), SD Negeri 35 Palembang membekali siswa-siswinya dengan ilmu komputer sejak dini. Apalagi, di era teknologi informasi dan komunikasi, tentunya orang tuaBELAJAR-Suasana pembelajaran di SD Negeri 35 Palembang, Rabu (7/8/2019). tidak ingin melihat anaknya ketinggalan dan gagap teknologi (Gaptek).
Kepala SD Negeri 35 Palembang Naimah mengatakan, perkembangan teknologi khususnya komputer tidak hanya dapat dinikmati pada kalangan dewasa, tetapi sudah menjamur pada anak usia dini. Akan tetapi, kebanyakan orangtua saat ini merasa serba salah jika anak mereka bersahabat dengan komputer.
“Di satu sisi mereka ingin anak mereka tidak gagap teknologi dan biasa belajar banyak melalui komputer. Akan tetapi di sisi lain mereka khawatir dengan dampak negatif yang sering ditimbulkan dari penggunaan komputer yang tidak tepat,” ujarnya, Rabu (7/8/2019).
Menurut Naimah, pengenalan komputer sejak usia dini ini sangat di anjurkan karena dengan teknologi yang serba canggih pada saat sekarang ini. Berbagai informasi dunia dapat di akses melalui tangan kita.
“Begitu juga dengan anak-anak sebagai penerus generasi bangsa kita yang memerlukan pengenalan komputer sejak dinilah yang paling tepat di ajarkan, karena penguasaan teknologi dimasa depan akan menentukan kejayaan sebuah bangsa,” ungkapnya.
Tak hanya itu dikatakan Naimah, pengenalan komputer di sekolah diharapkan supaya siswa-siswanya dapat mengoperasikannya.
“Apalagi untuk siswa kelas VI, mereka harus tau mengenai komputer, sebab sebentar lagi mereka ini akan memasuki ke Tingkat SMP, sekarang ini untuk tingkat SMP untuk Ujian Nasional secara online yakni UNBK, dengan dikenalkannya computer sejak SD kelak mereka di SMP tidak lagi kaku seperti memegang mouse, menghidupkan dan mematikan komputer,” ujarnya.
Naimah berharap, bagi anak-anak yang tamat dari SDN 35 Palembang nantinya. Minimal mengetahui bagaimana cara mengoperasikan komputer. Oleh sebab itu, mereka terus berupaya untuk mengembangkan kreativitas, jangan sampai pada saat mereka mau masuk SMP belum paham atau gaptek komputer.
Reporter : Sugi
Editor : Zahid Blandino
