Sibernas.com, Palembang-Meningkatnya kasus Covid-19 menempatkan Kota Palembang berada di Level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan berbagai aturan. Namun di lapangan kasus terus bertambah setiap harinya.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang dr Fenty Aprina, terdatanya orang-orang yang positif ini karena 3T (tracking, test dan treatment) yang gencar dilakukan.
“Semakin banyak yang positif dan dilakukan penelusuran maka data juga semakin bertambah,” katanya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang per 17 Febuari 2022 kasus terkonfirmasi nyaris mendekati angka 1000 kasus perhari atau tepatnya 951 kasus terkonfirmasi. Dengan kasus aktif saat ini 5.263 (93,66%).
Kasi Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kota Palembang Yudhi Setiawan, jumlah kasus ini naik dari hari sebelumnya 16 Febuari sebanyak 690 kasus.
“Rata-rata dari data yang terpapar ini sebagian besar orang tanpa gejala atau OTG atau hanya memiliki gejala ringan,” katanya.
Dan kalau berdasarkan usia, lanjut Yudhi yakni usia produktif yakni mulai 20 hingga 44 tahun.
“Kebanyakan ini memang tercatat pelaku perjalanan. Maksudnya bekerja di luar kota lalu pulang ke Palembang atau kasus tranmisi,” katanya.
Karenanya, ia meminta agar masyarakat Kota Palembang terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat dimana pun berada. Dan melakukan vaksin bagi yang belum. Sampai saat ini capaian vaksin kesatu sudah tercapai 1.166.892 (94,03%), vaksin kedua 925.682 (74,60%), vaksin ketiga 84.406 (6,80%).
Reporter: Pitria
Editor: Ferly M
