OLAHRAGA

Triathlon 2020, Jauhari Johan Sukses Naik Podium

Sibernas.com, Palembang-Atlet andalan Sumsel dan juga Indonesia Jauhari Johan berhasil membanggakan saat menjalani kompetisi di Tanah Kelahiran.

Ia menjadi yang terdepan setelah berjuang keras pada Kejuaraan Triathlon Palembang 2020 yang digelar di Jakabaring Sport City (JSC), Kota Palembang 21-22 Februari 2020.

Bertanding di kampung halamannya, triatlet 36 tahun ini berhasil menjadi juara pertama Palembang Trithlon 2020 untuk kategori Elite laki-laki.

JJ menjadi yang pertama masuk garis finish dengan catatan waktu 2 jam 5 menit, mengalahkan triatlet asal Australia, Blake Kappler (2 jam 6 menit 18 detik) dan M Ahlulfirman (2 jam 7 menit 46 detik), yang meraih perunggu dalam SEA Games 2019.

Kemenangan JJ ini terbilang cukup dramatis mengingat dia tidak masuk tiga besar saat menyelesaikan sesi renang dan sepeda. Bahkan saat renang, JJ mengakui sempat tertinggal 3 menit oleh Kappler, yang menjadi tercepat di Danau Jakabaring.

“Saya tertinggal 3 menit, tapi bersyukur masih bisa fight di sepeda karena memang track ini (JSC) tempat biasa saya latihan. Saya akhirnya bisa menyusul (Kappler) di lari Km 6,” tutur JJ usai meraih podium pertama, Minggu (23/2/2020).

Kappler, yang menjadi juara di Herbalife Bali International Triathlon 2019, mengaku kehebatan JJ dalam berlari di Palembang Triathlon 2020. Sebelum menjadi triatlet, JJ memang sudah dikenal sebagai atlet atletik peraih sejumlah medali di level nasional maupun Asia Tenggara.

“Dia (JJ) memang jagonya lari,” kata Kappler usai berangkulan dengan JJ selepas garis finish.

JJ mengaku bersemangat mengikuti Palembang Triathlon 2020 karena merupakan rangkaian dari Indonesia Triathlon Series (ITS), konsep menantang olahraga gabungan renang, sepeda dan lari dengan salah satunya menggunakan sistem poin (point system).

“Saya mengumpulkan poin dari ITS ini untuk bisa lolos pada SEA Games 2021 (Hanoi, Vietnam),” kata JJ.

Setelah Palembang, JJ berencana mengikuti 5 triathlon ITS lainnya yang digelar tahun ini, yakni Jakarta City Triathlon (Juni), Bandung City Triathlon (Agustus), Belitung Triathlon (September), Mandalika Triathlon (Oktober) dan Pariaman Triathlon (November).

“Semoga hasil poin dari beberapa series ini bisa membawa saya kembali mewakil tim nasional di SEA Games tahun depan,” imbuhnya.

Antoine Dagore, seorang atlet asal Prancis menyebut dirinya sangat tertantang ketika berenang di Danau Jakabaring. Mengingat selama ini ia kerap berenang di lautan yang memiliki ombak dan berarus.

“Di danau ini lebih menantang karena tidak ada ombak, jadi harus pakai ekstra tenaga. Biasa masih terbantu arus ombak, tapi ini berbeda,” ujar Antoine kepada wartawan di Jakabaring.

Sementara itu, di kategori Elite perempuan dimenangi oleh triatlet peraih perunggu di SEA Games 2019, Nethavani Octaria dengan catatan waktu 2 jam 22 menit 8 detik. Kemudian di posisi kedua Inge Presetyo (2 jam 26 menit 16 detik) dan Varra Dinda (2 jam 31 menit 12 detik).

Untuk kategori Military & Police yang menjadi juara adalah M Ridwan dengan catatan waktu 2 jam 15 menit 5 detik, disusul Hari Rohman (2 jam 22 menit 56 detik), kemudian Jamin Johan (2 jam 37 menit 25 detik), yang tak lain merupakan adik kandung Jauhari Johan.

Reporter : Sugi

Editor : Zahid Blandino

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.