SIBERNAS, jakarta – Kementerian Pertanian menyampaikan bahwa biodiesel 100% (B100) dapat menghemat biaya operasional mesin pertanian.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, Biodiesel B100 merupakan inovasi karya anak bangsa. B100 mewujudkan energi baru terbarukan yang mampu menghemat sumber daya energi nasional.
“B100 adalah energi masa depan kita. Ini adalah peluang besar karena produksi CPO kita sebanyak 41,6 juta ton. Ke depan kita sudah tidak akan tergantung lagi dengan BBM,” kata Amran
Amran menjelaskan, Biodiesel B100 adalah bahan bakar alternatif yang dihasilkan dari bahan alami yang terbarukan seperti minyak dari kelapa sawit. Selain itu, kata Amran, pengembangan B100 Biodiesel mengandung 100 persen bahan alami, tanpa dicampur dengan BBM.
“Produk B100 merupakan salah satu inovasi yang dihasilkan oleh Kementan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan),” kata Amran sebagaimana dilansir dari rmolsumsel.com (15/4 )
Lebih lanjut, Amran juga menilai penggunaan B100 Biodiesel dapat memberikan pengaruh positif terhadap kesejahteraan petani sawit.
“Dalam situasi ini, peningkatan daya serap biodiesel ini dapat menjadi fondasi kita untuk menciptakan hilirisasi sawit dengan produk akhir yang lain,” demikian Amran.
