Sibernas.com, Palembang-Seorang bocah bernama Agil (15), meninggal dunia akibat terkena setrum saat sedang mandi di Sungai Aur bersama teman- temannya, Kamis (5/11/2020) sekitar pukul 15.30 WIB.
Diketahui korban sempat dibawa ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah untuk perawatan, namun korban meninggal ketika perjalanan menuju RS.
Korban anak bungsu dari 3 bersaudara yang duduk di kelas 1 SMA. Korban tinggal di Lorong Sungai Aur, Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang. Selanjutnya korban langsung dibawa ke rumah duka.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersetrum ini bukan kejadian yang pertama, karena sebelumnya sudah ada korban lain yang tersetrum.
“Kami sudah biasa mandi di sungai tersebut, dulu juga pernah ada korban kena setrum, tapi tidak meninggal,” kata Fahmi (14), teman korban yang mandi bersama korban saat ditemui di rumah duka.
Karena kelelahan korban dan teman – temanya istirahat di pinggiran sungai, ternyata ada kabel yang tidak terbungkus di sungai tersebut.
“Jadi saat mulai ke pinggir sungai, korban ini tidak sengaja menyentuh kabel yang ada di pinggir sungai. Selanjutnya tubuh korban bergetar saat kami sentuh ingin menolong, kami seperti terpental,” ungkapnya.
Lanjutnya, tidak ada yang berani menolong korban karena takut tersambar juga. Namun sekitar setengah jam lebih ada orang di sekitar menolong.
“Orang itu menarik korban menggunakan kayu panjang lalu di angkat ke jalan,” tutupnya.
Dian (43), paman korban mengatakan, korban sering mandi di sungai tersebut ketika air sedang pasang.
“Di pinggir sungai itu ada tiang listrik sudah bocor, dulu ada warga yang melaporkan mengenai kebocoran tiang listrik itu tapi belum ada tanggapan,” tutupnya.
Reporter: Edo Pramadi
Editor: Zahid Blandino
