OLAHRAGA
Trending

Sumsel Kekurangan Tenaga Pramuwisata, Ini Langkah Kongkret KONI Sumsel

Sibernas.com, Palembang-Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kerap menggelar event olahraga berskala nasional hingga internasional. Meski begitu, Sumsel masih kekurangan tenaga pramuwisata atau pemandu wisata (tour leader) yang memahami olahraga.

Untuk mengatasi persoalan tersebut,
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggandeng dengan Poltek Pariwisata (Poltekpar) Palembang. Kerja sama itu dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) di Kantor Poltekpar Palembang, Selasa (17/3/2020).

MoU dilakukan oleh Ketua Umum KONI Sumatera Selatan Hendri Zainuddin dan Direktur Poltekpar Palembang Zulkifli Harahap. Hadir juga dari jajaran pengurus KONI Sumsel, Sekretaris Umum Ir Suparman Roman, Ketua Harian Ahmad Tahir serta pengurus lainnya.

Ketua Umum KONI Sumsel Hendri Zainuddin mengakui, Sumsel masih kekurangan pemandu wisata atau tour leader yang memahami olahraga. Pasalnya, tenaga pemandu wisata semacam ini masih sangat langka.

“Untuk tour leader yang memahami masalah pariwisata sudah cukup banyak, namun yang sekaligus juga mengerti dan mendalami olahraga tertentu, tidak terlalu banyak. Maka pekerjaan rumah ke depan adalah menyiapkan tenaga pramuwisata yang memahami seluk beluk sport, sekaligus memahami masalah wisata keseluruhan dengan baik,” kata Hendri Zainuddin.

Dikatakannya, kerja sama dengan Poltekpar Palembang diharapkan dapat melahirkan pramuwisata yang andal dan berkontribusi dalam indusri bisnis bidang olahraga,  sport tourism, yang dapat menghadirkan investor untuk mengembangkan usaha di Sumsel

Sementara itu, Direktur Poltekpar Palembang Zulkifli Harahap  merasa bersyukur adanya MoU dengan KONI Sumsel.

Alhamdulillah Poltekpar Palembang telah menandatangani MoU dengan KONI Sumsel. Karena Kementerian Pariwisata telah menetapkan bahwa Sumsel Centre Excelence untuk sport tourism,” katanya.

Zulkifli menjelaskan, telah menyiapkan tenaga profesional dalam mengelar pendidikan di kampus Poltekpar. Selain itu, mereka telah memiliki kajian terhadap penyelengaraan sport tourism, dimana sport tourism adalah roda penggerak ekonomi.

“Kami implementasikan langsung bersama KONI yang akan menyelenggarakan event internasional dan regional,” urainya.

Zulkifli berharap even Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang rencananya akan berlangsung di Palembang, akan memperkuat posisi Poltekpar Palembang terhadap sport tourism.

“Kemudian tahun depan akan ada event berskala nasional seperti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas), kita berharap agar mahasiswa Poltekpar dapat  dilibatkan, karena kita sudah punya pengalaman membantu pemerintah dalam penyelengaraan Asian Games beberapa waktu yang lalu,” tegas Zulkifli.

Editor : Zahid Blandino

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.