SIBERNAS.com, Palembang – Membangun kembali semangat kebangsaan masyarakat dan mengajak produktif dalam bidang kewirausahaan, Kepolisian Daerah Sumatra Selatan (Polda Sumsel) menggelar Seminar Kebangsaan dan Kewirausahaan, di Airish Hotel, Sabtu, (17/11/2018).
Menurut sekretaris pelaksana, Kanit 5 Subdit 1 Dit Intelkam Polda Sumsel, Kompol Surono mengatakan seminar ini berlangsung selama dua hari.
Pada hari pertama, lebih dari 30 peserta ini mendengarkan materi kebangsaan, bahaya narkoba dan kewirausahaan
Pemateri pertama, Penata Urusan Susunan Penyuluh Hukum Bidang Hukum (Paur Sunluhkum Bidkum) Polda Sumsel, Akp. M.Ihsan SS. SH. MH, mengatakan bahwa narkoba menjadi permasalahan yang paling berbahaya bagi Indonesia, karena dalam tiga tahun terakhir saja kasus peredaran narkoba setiap tahunnya selalu naik.
“Pengedaran saat ini mempunyai cara-cara yang lebih sulit untuk dideteksi, jadi kita harus berhati-hati. Berikan pemahaman kepada keluarga kita, anak, saudara bahwa narkoba adalah racun, yang bisa merusak masa depan bangsa ini,” ujarnya.
Sedangkan, Reskrimum polda sumsel, AKBP Amran, menyampaikan materi mengenai wawasan kebangsaan yang harus terus diingatkan kepada masyarakat.
Bahwa semangat kebhinekaan harus terus menjadi pegangan.
“Indonesia 10 besar dalam kekayaan dunia, semua apa saja ada di Indonesia. Sebagai negara berkembang, Indonesia yang diapit dua benua, mempunyai permasalahan yang tidak sedikit, pengaruh luar bisa saja terjadi,” katanya.
Pemateri lainnya, mengenai kewirausahaan hadir Dirut PT. Rancang Bangun Pundinusa, J Riabthony Nata Kesuma, mengatakan dalam materi kali ini dia menyampaikan mengenai bisnis sosial melalui social entrepreneurship untuk kesejahteraan sosial.
Bagaimana membuat kegiatan wirausaha untuk mencari keuntungan tetapi juga memberi solusi terhadap permasalahan sosial masyarakat.
“Contohnya ojek online, yang membantu atau memberikan solusi kepada masyarakat dengan mempermudah kegiatan sehari-hari,” ujarnya.
Reporter : Maya Citra Rosa
